Kemunculan drama series korea “Start-Up” di Netflix lagi lagi memunculkan kehebohan khalayak Indonesia. Dulu, per-drakoran sempat ramai dengan “Itaewon Class” yang membuat banyak warga yang sebelumnya nggak tertarik sama sekali dengan drama korea akhirnya berani untuk melirik salah satu drama terbaik Korea Selatan ini.
“Semua akan drakor pada waktunya” slogan yang terkenal dikalangan warga twitter yang sengaja untuk dibuat sindiran kepada warga yang masih menganggap remeh drama series buatan korea selatan. Pada akhirnya industri drama series korea selatan ini melebarkan sayapnya hadir di platform streaming paling tenar saat ini, yaitu Netflix. Hal itu, yang membuat beberapa warga yang sebelumnya nggak kenal dengan kualitas akting dan cerita, pelan-pelan tertarik menonton series korea.
Yap! Tentu yang membuat drama series “Start-Up” menjadi terkenal ialah kemunculannya di Netlfix ditambah lagi dengan fans tiga aktor utama yang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Bae Suzy terkenal dengan kecantikan dan kesempurnaan fisik yang selalu dielu-elukan oleh fans. Pun kualitas akting Suzy semakin hari semakin berkembang pesat. Nam Joo-Hyuk, aktor yang satu agensi dengan Suzy ini pun tak kalah banyak fans-nya. Sama dengan Suzy, akting Joo-Hyuk juga sudah berkembang cukup pesat, Ia yang awalnya diremehkan karena berangkat dari seorang model dengan akting yang pas-pasan, pada akhirnya membuktikan kualitasnya dibidang seni peran. Tentu, agensi yang menaungi mereka berdua cukup berperan besar. Pecinta drakor lawas pasti sudah tak asing dengan Managament Soop yang notabene hampir semua aktor dan aktrisnya punya kualitas akting yang mumpuni. Yang terakhir Kim Seon-Ho, aktor muda nan tampan yang juga digandrungi oleh banyak kaum hawa, sebab ia sering menjadi second lead yang merana. Namun, tak perlu ragu lagi dengan kualitas akting dan chemistry dengan beberapa lawan main. Ia selalu membuat penonton puas.
Tim produksi “Start-Up” tentu tak hanya mengandalkan visual dari para pemain dan kualitas aktingnya. Mereka pun mengangkat sebuah fenomena yang memang sedang banyak digandrungi kaum milenial yaitu menjadi pebisnis usaha rintisan (start-up). Tak menutup kemungkinan, penonton milenial memanfaatkan drama ini sebagai suntikan semangat atau bahkan mereka ingin bernostalgia dengan beberapa momen yang pernah mereka alami. Selain pemilihan tema cerita yang menarik, tentu tak asik jika tak ada percintaan. Kisah cinta yang disuguhkan sungguh membuat gregetan!. Konflik yang diciptakan sebenarnya klise. Bahkan salah satu yang menjadi penggerak cerita adalah ketika Nam Do-San ingin menbuat kesalahfahaman menjadi nyata dan Han Ji-Pyeong yang ingin membalas budi. Pada akhirnya mereka punya tujuan yang sama yakni tak ingin Seo Dal-mi kecewa a.k.a mereka berdua sama-sama suka dengan Dal-Mi. Coba bayangkan jika mereka tidak bertemu Dal-Mi? ya tentu kisah mereka nggak akan jadi drakor dong (yaiyalah!!). Pemilihan cinta segitiga yang bikin greget ini memang paling pas jadi ramuan cerita, sebab penonton tidak akan bosan dengan hanya disuguhkan perjuangan mendirikan bisnis start-up tapi juga konflik cinta segitiga yang rumit.
Drama series “Start-Up” sudah sampai pada episode 10 dan akan tayang setiap hari sabtu minggu di Netflix. Drama ini bisa jadi salah satu pilihan bagi para jomblowan dan jomblowati yang mengidam-idamkan pasangan yang penuh dengan keyakinan seperti Nam Do-San atau pasangan yang rela mengorbankan segalanya seperti Han Ji-Pyeong, atau malah berangan-angan menjadi wanita paling beruntung seperti Seo Dal-Mi. Selamat menonton!
Komentar
Posting Komentar