REVIEW SINGKAT : DRAMA SERIES OCN "SAVE ME" (2017)

OCN kembali meluncurkan drama thriller dengan judul Save Me yang tayang tahun 2017 lalu. Drama yang berkisah tentang misi penyelamatan seorang gadis bernama Sang-Mi yang terperangkap oleh pengikut kultus aneh di sebuah kota kecil Korea Selatan. Sebagai stasiun TV kabel yang berfokus pada cerita yang cenderung 'dark' dan banyak unsur kejatahan, kali ini OCN menghadirkan cerita dengan isu yang cukup sensitif, yakni agama. 

Awal mula cerita ini berlangsung saat Sang-Mi dan keluarga pindah dari Seoul ke kota kecil Muji karena masalah finansial yang dialami oleh keluarganya. Sayang, sesampainya di Muji mereka tidak menemukan tempat tinggal. Singkat cerita, ketua kultus (Bapa Rohani) bernama Baek Jung-Ki mengutus para pengikutnya Apostel Kang dan Apostel Jo untuk membantu keluarga Sang-Mi. Mereka menawarkan banyak bantuan, mulai dari memberikan keluarga Sang-Mi rumah, meyekolahkan Sang-Mi dan selalu ada saat keluarga mereka butuh bantuan. Kebaikan Bapa Rohani membuat Ayah Sang-Mi terpikat dan akhirnya menjadi pengikut setia.

Bapa Rohani (Baek Jung-Ki)

Keluarga Sang-Mi (Tengah) , Apostel Kang (kanan) , Apostel Jo (kiri)

Saat Sang-Mi dan saudara kembarnya mulai bersekolah, saudara kembar Sang-Mi sering dirisak oleh teman satu kelas. Sang-Mi membela saudara kembar. Ia pun meminta bantuan Han Sang-Hwan dan Seok Dong-Cheol untuk membantunya, namun Han Sang-Hwan menolak karena takut akan merusak reputasi ayahnya yang saat itu mencalonkan diri sebagai Gubernur Muji. Seok Dong-Cheol membantu Sang-Mi untuk memberikan pelajaran kepada para perisak. Namun, karena terlalu depresi, saudara kembar Sang-Mi akhirnya bunuh diri. Dong-Cheol yang membela Sang-Mi dipenjara karena melawan para perisak. Keluarga Sang-Mi terpuruk, Ibu Sang-Mi depresi atas kematian anaknya. Ayah Sang-Mi yang sudah tertarik dengan Kultus menyarankan untuk pindah ke Guseonwon agar Ibunya segera pulih. Sang-Mi tak bisa berbuat apapun demi Ibunya. Hal tersebut menjadi kabar bahagia untuk Baek Jung-Ki.

Seok Dong-Cheol

Tiga tahun pun berlalu, Dong-Cheol akhirya dibebaskan dan Sang-Hwan kembali dari kuliah Hukum di Seoul. Han Sang-Hwan merasa ada yang harus ia bereskan di Muji. Tak berlangsung lama, ia bertemu dengan Sang-Mi secara tidak sengaja. Sang-Mi seakan memberi tanda bahwa ia butuh diselematkan. Sang-Hwan pun memastikan hal tersebut. Ternyata benar, bahwa Sang-Mi telah terjebak di dalam sebuah Kultus Guseonwon dan ia akan segera dinikahkan secara spiritual oleh Bapa Rohani. Han Sang-Hwan memutuskan untuk menyelamatkan Sang-Mi, ia bekerja sama bersama dengan kedua temannya ( Jung-Hoon dan Mah-Hee) serta Dong-Cheol, mereka menyelamatkan Sang-Mi dari Kultus aneh di Muji.

Han Sang-Hwan

Penyajian Plot

Cerita yang disajikan dalam drama ini bisa terbilang cukup lambat. Penonton seakan diberi waktu untuk lebih memahami asal muasal Kultus bernama Guseonwon ini hadir. Dengan, genre thriller, Save Me kurang memberikan kesan menegangkan, justru penulis bermain pada segi psikologi penonton, yakni ditunjukkan bahwa sebuah perilaku fanatik terutama terhadap satu agama mampu memberikan kepercayaan yang begitu tinggi terhadap para pengikutnya. Disini, pun tidak terjelaskan secara eksplisit apa penyebab pengikut dari Kultus ini begitu tergila-gila dengan Bapa Rohani, penyebabnya akan mulai terjelaskan jika menonton dari episode demi episode. 

Save Me, menunjukkan ketimpangan usia dan diskriminasi.

empat anak muda yang berusaha memecahkan misteri Kultus selalu diberi penghalang dengan orang-orang dewasa yang mereka percaya. Bapa Rohani digambarkan sebagai karakter yang memiliki pengaruh kuat terhadap Muji. Empat anak muda ini menemui kesulitan saat memulai misi penyelamatan. Dengan keberanian dan tekat yang kuat Dong Cheol berani masuk kedalam wilayah Guseonwon sedangkan Sang Hwan meminta bantuan kepada Detektif yang juga curiga terhadap Kultus tersebut. Selain itu, karakter Sang-Mi digambarkan sebagai perempuan muda yang kuat dan pintar mengambil hati Bapa Rohani sehingga ia mempercayainya. Keberanian dari empat anak muda dan Sang-Mi inilah yang menghancurkan dinding diskriminasi usia dan membawa drama ini pada keberhasilan misi penyelamatan Sang-Mi.

Isu Organisasi Agama

Jarang ada drama yang menyajikan cerita berupa isu agama semacam Save Me. Kebebasan beragama di Korea Selatan yang menjadi pemicu ada banyak organisasi tersebut. Dalam drama ini kuatnya pengaruh agama untuk psikis manusia lebih menonjol. Penyajian cerita tentang organisasi agama dan politik juga sedikit disinggung. Drama ini mengutamakan jalan cerita heroik antara Han Sang-Hwan, Dong-Cheol dan Sang-Mi.

Akhir dari drama ini pun menggantung, seakan masih ada yang ingin disampaikan. Maka itulah alasan akan ada Save Me 2 pada tahun ini. Mungkin, pada Save Me 2 akan menghadirkan pengaruh agama pada sebuah sistem pemerintahan? Who Know's.

Saran untuk kalian yang belum menonton, Save Me tidak akan ada banyak adegan kekerasan dengan darah, nikmati saja alurnya. Maka do'a kita akan terkabul.

Terima kasih sudah membaca :)