Aku tidak mengerti bagaimana seseorang bisa mengucapkan cinta dengan mudah. Aku juga tidak mengerti bagaimana cinta bisa sebegitu mudahnya ditunjukkan. Andaikan aku punya rambu untuk menunjukkan rasa cinta, aku akan segera ingin memilikinya. Aku tau aku orang yang rumit, tak banyak orang yg bisa memahami bagaimana pola pikirku bergulir. Bahkan ibu yang mengandung dan melahirkan aku tidak bisa memahami bagaimana sejujurnya aku. Keresahanku ialah saat aku mulai mencintai seseorang. Aku was was bagaimana kalau nanti dia tidak faham caraku mencintainya. Lalu akhirnya jengah dan pergi begitu saja. Banyak orang yang bilang kalau aku lemah dalam meresap informasi sekitar. Saat aku berbicara dengan kawan, sering aku tidak di anggap tidak faham dengan obrolan lalu muncullah "kok kamu lemot sih". Lalu kalau aku sedikit tidak merasa enak dengan suatu kejadian yang menimpa, kemudian aku curhat, aku update di media sosial, aku di anggap "kok kamu baperan sih". Stereotip